✿Manusia dan
Pembagkangan Iblis✿
♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫
A’uudzu
Billah Mina’Syaithaanir Rajiim
Bismillahirrahmanirrahiim..
Assallamu’alaikum
Warahmatullah Wabarakatuh
♥♥♥♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥♥♥♥♫•*¨*•.¸¸ﷲ¸¸.•*¨*•♫♥♥♥
Manusia adalah khalifah
dan mahluk Allah Subhanahu wa Ta’ala
yang menempati posisi paling mulia di muka bumi.Kemuliaan manusia karena diciptakan
oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dari unsur
tanah ,ini mencerminkan pada dasarnya manusia tercipta dari bahan yang nantinya menjadi landasan pijakan
untuk mengembara di muka bumi.
Manusia diberi bekal untuk
melakukan segala tindakan yang dikendalikan oleh akal. Manusia dengan kemampuan
berpikirnya mencapai tujuan mulia, juga dilengkapi kesempurnaan, seperti mata
untuk melihat,lidah dan bibir untuk berbicara dan seluruh anggota badan dan
kelengkapan tubuh manusia untuk melakukan tindakan dan perubahan.
Sebagaimana diterangkan di
dalam Al Quran ketika awal penciptaan manusia,yaitu ketika Allah Subhanahu wa
Ta’ala menyerukan kepada malaikat untuk memberi hormat kepada Nabi Adam Alaihi
Salam’’dan para Malaikat pun memberi hormat, Kecuali Iblis yang melakukan
pembangkangan.
Allah Subhanahu wa Ta’ala
Berfirman :
“Dan (Ingatlah) ketika Kami
(ALLAH)’ Berfirman kepada para Malaikat’Sujudlah Kamu kepada Adam’Maka Mereka
pun Sujud kecuali Iblis, ia menolak dan menyombongkan diri dan ia termasuk
golongan yang kafir”. (Q.S. Al Baqarah : 34).
Pembangakangan Iblis berawal
ketika melihat penciptaan manusia secara fitrah hanya terbuat dari unsur tanah,
dan dalam proses selanjutnya di beri ruh,sementara iblis dengan penuh kesombangan mengatakan ia
diciptakan dari api.
Allah Subhanahu wa Ta’ala
Berfirman :
“(ALLAH) Berfirman “Wahai
iblis,Apakah yang mengahalangi kamu sujud kepada yang telah’AKU Ciptakan dengan
Kekuasaan-KU,Apakah kamu menyombongkan diri atau kamu (merasa) termasuk
golongan yang (lebih) tinggi?”(Q.S. Shaad : 75).
“ia (iblis) berkata ‘Aku
lebih baik daripadanya, karena Engkau Ciptakan aku dari api, sedangkan dia
Engkau ciptakan dari tanah’(Q.S. Shaad : 76).
“(ALLAH) Berfirman’ kalau
begitu keluarlah kamu dari Surgaku,Sesungguhnya kamu adalah makhluk yang
terkutuk.’(Q.S. Shaad : 77).
“ia (iblis) Menjawab ‘Demi
Kemulian-MU, pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya’,Kecuali Hamba-hamba-Mu
yang terpilih diantara mereka.”(Q.S. Shaad : 82-83).
Makna yang terkandung dalam
Al Quran ayat diatas, karena kesombongan dan pembangkangan iblis akhirnya di
laknat Oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala sebagai makhluk terkutuk dan di usir dari
Surga,Iblis pun dengan kesombongannya bersumpah akan menyesatkan semua manusia
di muka bumi dengan berbagai tipu daya muslihatnya.
Iblis juga dengan tegas akan
mengahalag-halangi manusia dari jalan yang haq (benar) dan mendatangi mereka
dari muka ,dari belakang mereka,dari kanan kiri mereka,sehingga manusia sesat
dan tidak taat.
Allah Subhanahu wa Ta’ala
Berfirman :
“ia
(Iblis) Menjawab: "Karena Engkau telah menghukum aku tersesat, aku
benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus,
kemudian aku akan mendatangi mereka dari
muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau
tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat). (QS. Al A'raaf : 16-17)
Namun demikian tidak semua
manusia mampu disesatkan oleh iblis ,hanyalah
orang-orang yang beriman dan bertaqwa telah diberi taufiq dan petunjuk senantiasa selalu dalam Lindungan Allah
Subhanahu wa Ta’ala.
Allah Subhanahu wa Ta’ala
Berfirman :
“Sesungguhnya
iblis itu tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakkal
kepada Rabb-Nya” (Q.S. An Nahl : 99).
❀DIALOG RASULULLAH DENGAN IBLIS❀
Diriwayatkan
dari Hadist Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuma”
“Pada suatu
waktu Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam’Bertanya kepada Iblis’
“Berapa banyak
teman baikmu dari umatku??”Iblis Menjawab ‘Teman akrabku di antara umatmu ada sepuluh golongan :
1. Pemimpin (Iman) yang tidak jujur
2. Orang yang takabur (sombong)
3. Orang kaya yang tidak
memperhitungkan (peduli) usahanya, dari mana hartanya didapat dan untuk apa dipergunakan.
4. Orang alim yang membenarkan
(menyetujui) pemimpin pemerintahan berbuat penyelewengan.
5. Pedagang yang khianat (penipu)
6. Orang yang menyimpan/menimbun
makanan keperluan umum untuk dijual pada waktu mahal.
7. Penzina
8. Orang yang makan riba
9. Orang yang bakhil, yang tidak
memperhatikan dari mana ia mengumpulkan harta.
10. Peminum arak (minuman keras).
“Lalu Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam’Bertanya
lagi:” Berapa banyak pulakah musuhmu di antara umatku itu??” Iblis Menjawab
dengan gamblang ,”Musuh-musuhku di antara umatmu ada dua puluh golongan :
1. Yang jelas engkau sendiri,,’hai
Muhammad,sesungguhnya aku sangat membencimu.
2. Orang-orang Alim yang beramal dengan
ilmunya.
3. Orang yang memelihara Al Quran,
serta mengamalkan apa yang terkandung di dalamnya.
4. Tukang adzan yang karena ALLAH dalam
shalat lima waktu
5. Orang-orang yang menyukai (mencintai) orang-orang
fakir,orang miskin, dan anak-anak yatim.
6. Orang berhati Rahim (Penyayang).
7. Orang yang tunduk kepada kebenaran.
8. Pemuda yang giat dan taat kepada
ALLAH.
9. Orang yang makan barang halal.
10. Dua orang pemuda yang berkasih-kasihan
karena ALLAH.
11. Orang yang rajin shalat berjamaah.
12. Orang yang shalat malam sedangkan
manusia lain dalam keadaan tidur nyenyak.
13. Orang yang menahan diri dari segala
larangan ALLAH.
14. Orang yang menasehati sudaranya
dengan ikhlas karena ALLAH.
15. Orang yang senantiasa mempunyai
(menjaga) wudhunya.
16. Orang yang pemurah (dermawan)
17. Orang yang baik Akhlaqnya
18. Orang yang membenarkan jaminan ALLAH
akan diberikan kepadanya.
19. Orang yang memperbaiki kepentingan
para janda.
20. Orang yang selalu siap sedia
menghadapi mati.
(HR. Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuma’).
Demikianlah Iblis akan terus menggoda
dan menyesatkan manusia dengan berbagai macam cara. Kecuali orang-orang yang
beriman, berpegang teguh dan istiqamah di jalan yang di ridhai dan
mentaati semua perintah Allah Subhanhu wa Ta’ala.
Diciptakan Iblis agar orang yang beriman akan bertambah
ibadahnya , dengan adanya iblis , kita diajurkan berlindung kepada Allah
Subhanahu wa Ta’ala, pada saat mau membaca Al-Qur’an ,saat hendak tidur , berkumpul dengan isteri , buang air, ketika bepergian, ketika
dilalaikan pada saat shalat, marah dan lainnya. Ini semua juga penyebab orang
masuk surga.
Neraka adalah tempat tinggal kekal
iblis dan orang-orang yang sesat, lalai, karena
ajakan dan godaan iblis. Demikianlah Allah Subhanu wa Ta’ala menciptakan segala sesuatu tidak ada yang
sia-sia dan pasti semua ada hikmahnya.
Allah Subhanahu wa Ta’ala
Berfirman :
"Ya Rabb kami, Tiadalah Engkau menciptakan ini
dengan sia-sia. Maha Suci Engkau,Maka peliharalah kami dari siksa neraka. (QS.
Ali Imran : 191).
Sahabat-sahabat
yang di Rahmati Allah Subhanahu wa Ta’ala,demikian semoga manfaat buat kita semua, Yang benar haq semua
datang-Nya dari Allah Subhanahu wa Ta’ala,yang kurang dan khilaf mohon sangat dimaafkan ’’Akhirul qalam “Wa tawasau bi
al-haq Watawa saubil shabr “.dan
Semoga pula Allah
Subhanahu wa ta’ala ,Senantiasa
menunjukkan kita pada sesuatu yang di Ridhai dan di Cintai-NYA....Aamiin
Allahuma AAmiin. ♥
❀.•❤•Walhamdulillah Rabbil’alamin •❤•.❀
❀❀
Sahabat Ukhuwah fillah ALL ❀❀ Silakan di Share….Semua untuk Umat dan Syiar
Islam, Kunjungi page kami dibawah ini
dan klik ''Like/Suka'' untuk Bergabung.
❀ Jazzakumullahu khayran wa Barakallahu fiikum. ❀
❀ Jazzakumullahu khayran wa Barakallahu fiikum. ❀
✿MENATA AKHLAQ Menuju Ridha dan Cinta-NYA✿
✿WANITA SHOLEHAH✿Mutiara Muslimah
Sejati✿
✿✿
✿✿
❀SaLaM
SantuN Erat SiLatuRahmi dan UkhuWaH
FillaH✿
✿¸.•❤•.❀ ✿¸.•❤•❤•.❀❀.•❤•.¸✿